Membuat Hidup Lebih Berarti
Ada kalanya kita merasa bosan dengan aktivitas rutin kita. Bangun pagi, berangkat sekolah, pulang, bermain, belajar, lalu tidur. Begitu seterusnya, kecuali di hari libur tentunya. Hal yang terlalu rutin, monoton tanpa variasi itulah yang memunculkan kejenuhan dalam menjalani hidup. Maka tak jarang, kita mencari kegiatan-kegiatan lain di luar sekolah.
Saat mencari kegiatan di luar itulah, kita berhadapan dengan banyak sekali pilihan. Ada yang mencari kegiatan hanya untuk menghabiskan waktu, ada pula yang digunakan untuk menyalurkan hobi mengembangkan kemampuan diri, bahkan tak jarang pula menjumpai pilihan-pilihan negatif yang justru membawa keburukan terhadap pribadi kita. Maka, ada baiknya kita merenungkan kembali, apa saja hal yang bisa dilakukan agar membuat hidup lebih berarti.
Hal pertama yang kita lakukan agar hidup lebih berarti adalah bersyukur kepada Tuhan. Dengan segala kondisi yang kita miliki, sadarilah bahwa masih ada saja orang yang hidup di bawah kita. Selalu ingat bahwa dengan bersyukur, apa yang kita miliki akan menjadi lebih berarti.
Yang kedua, bahagiakan orang tua, keluarga dan orang-orang terdekat kita. Kebahagiaan orang lain didapat, apabila sikap dan perilaku kita memberikan kebaikan bagi siapa saja. Makna membahagiakan itu pun sangat luas. Namun intinya satu, yaitu membuat orang lain tersenyum. Ada kata bijak mengatakan, “bila tak mampu membuat orang lain tersenyum, janganlah membuat orang lain menangis”. Yang maksudnya, saat kita belum mampu berbuat yang terbaik, janganlah sampai merusaknya dengan melakukan hal-hal yang buruk.
Yang ketiga, tetapkan tujuan hidup. Dengan mengetahui tujuan hidup, cita-cita untuk masa depan akan dapat tergambar dengan jelas. Sehingga akan mempengaruhi tindakan kita untuk mencapai tujuan tersebut. Hanya terkadang, susah sekali bagi kita sebagai pelajar menentukan apa cita-cita yang sesuai. Untuk itu, jangan segan-segan berkonsultasi dengan guru BP mu. Sebab tugas mereka bukan untuk menghukum murid-murid nakal, namun untuk mengarahkan murid-muridnya dalam hal pendidikan.
Hal berikutnya, jadilah diri sendiri. Setiap orang mempunyai kelebihan dan kelemahan masing-masing. Sehingga jangan pernah minder ataupun sedih hanya gara-gara dibandingkan dengan kepandaian, kecantikan ataupun kekayaan orang lain. Jangan pula mudah terpengaruh dengan orang lain, baik itu teman sendiri, kakak kelas maupun orang-orang di sekitarmu. Selalu gali kemampuan yang ada dalam diri, sehingga akan nampak pribadimu yang sesungguhnya.
Yang terakhir, manfaatkan waktu untuk hal-hal positif. Tujuan positif tidak akan tercapai dengan cara yang negatif. Untuk itu, lihatlah selalu apa saja yang akan kita lakukan, mampukah memberi manfaat bagi diri kita maupun orang lain. Dengan begitu, kita akan mampu memilah, mana kegiatan yang baik untuk dilakukan dan mana hal-hal yang harus dihindari.
Kesimpulannya, hidup kita akan lebih berarti apabila mampu memberikan manfaat bagi siapa saja. Baik diri kita sendiri, orang tua, keluarga, teman-teman serta masyarakat di lingkungan sekitar kita. Sehingga dengan mengetahuinya, kita juga mampu untuk melaksanakannya. Tetap semangat yaa…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar